Shim Eun-Kyung adalah aktris dengan banyak wajah. Sejak tahun 2016, aktris Shim Eun Kyung (23 tahun) tampil cameo di film "Train to Busan", si hacker penyendiri di "Fabricated City", dan seorang ahli periklanan yang membantu walikota ambisius untuk ketiga kalinya "The Mayor". Pada Januari lalu, film terbaru berjudul "Psychokinesis", aktris Shim berperan sebagai pemilik sewa apartemen yang bangkrut namun tegas melawan pekerja yang berusaha mengusir orang-orang keluar dari tempat tinggal untuk proyek pembaharuan perkotaan.
Shim Eun Kyung memulai karir akting sejak masih muda, tahun 2013 ia muncul di drama sejarah "Jewel in the Palace". Aktris Shim mulai dikenal pada tahun 2011 saat ia membintangi film "Sunny" yang bergenre komedi remaja, di sini karakternya sebagai anak SMA yang menganggap dirinya kerasukan roh, karena itu penonton sulit melupakan karakter tersebut.
Film yang paling populer adalah saat ia membintangi film "Miss Granny" yang tayang pada tahun 2014. Shim Eun Kyung berperan menjadi nenek yang secara misterius kembali ke masa muda. Filmnya kemudian dibuat remake-nya di beberapa negara termasuk Indonesia, Cina dan Jepang.
Perjalanan filmografinya yang tak habis, membuktikan bahwa ia tak akan melewati kesempatan untuk berakting. Sebenarnya juga Shim mengaku merasa tertekan untuk menunjukkan kepada penonton tentang sisi baru dan sosok dirinya yang sebenarnya, hal ini ia sampaikan saat wawancara di pers film "Psychokinesis"
Shim juga disibukkan dengan film terbarunya lagi yang berpasangan dengan Lee Seung-Gi di film "The Princess and The Matchmaker".
Filmnya tentang seorang Putri Songhwa di era Joseon (1392-1910), yang akan dipasangkan dengan jodohnya sesuai dengan ramalan dari seorang peramal terbaik, diperankan Lee Seung-Gi. Raja Joseon (diperankang Kim Sang-Kyung) percaya bahwa dengan menikahkan putrinya maka rakyatnya tidak merasakan kekeringan.
Namun, karena tidak senang dengan gagasan pernikahan dengan pria yang belum pernah ia temui sebelumnya, sang putri menyelinap keluar dari istana dengan membawa dokumen yang merinci informasi pribadi para kandidat untuk diam-diam mengawasi mereka dari kejauhan. Dalam perjalanan sang putri ditemani sang peramal. Film ini memusatkan pada pentingnya rasa cinta.
"Di menit terakhir film, ada adegan, saat sang putri mengatakan "Apa artinya hidup tanpa cinta?" Saat syuting film, aku belajar bahwa cinta yang membuat seseorang untuk tetap hidup dan aku berharappenonton dapat bersimpati pada pesannya serltelah menonton film ini, seperti dirku," ujar Shim saat konferensi pers film The Princess and The Matchmaker aka Marital Harmony.
Aktris Shim bukan hanya terkenal dengan perannya yang riang, tetapi juga diakui secara kritis. "Perjalanan karir Shim eun Kyung selama ini sangat baik. Dia masih muda, tapi sangat produktif. Dia telah memainkan karakter unik dan eksentrik yang tidak biasa dituntut dari seseorang aktor untuk usianya yang masih 20-an. Dari banyaknya film yang ia bintangi, seperti "Miss Granny", prestasi yang didapat akan sulit seperti sekarang ini tanpa dirinya. Ia aktris dengan kemampuan untuk menjadi pencuri adegan terlepas dengan beratnya peran tersebut," uangkap kritikus film Hwang Jin Mi.
Bagaimanapun dengan karakter Shim sebagai Putri Kerajaan Songhwa, Hwang Jin Mi mengatakan bahwa aktris tersebut tidak merasakan hal spesial dari penampilannya. Tapi, Shim bilang bahwa ia tidak harus disalahkan karena meskipun aktingnya tidak natural, tidak banyak yang harus dilakukan aktris tersebut karena semua karakter dalam film "sangat dua dimensi".
"Peran itu bisa saja diberikan kepada aktris manapun yang memakai hanbok (pakaian tradisional Korea) dan itu baik-baik saja, "tambah Hwang.
Debut dari sutradara pendatang baru Hong Chang Pyo akan dirilis pada Rabu (29 Februari 2018). Rating umur film untuk 12 tahun keatas.
Menurut Korenesia (editor sekaligus author ^^) juga, di umur yang masih muda, ia termasuk yang sangat bertalenta dan sangat menunggu aksinya di setiap film sejak melihatnya di film "Miss Granny".
Source: Naver, News link
Komentar
Posting Komentar